PENGERTIAN DAN JENIS-JENIS PETA
PENGERTIAN PETA
Peta adalah gambaran permukaan bumi pada bidang datar dengan skala tertentu melalui sebuah sistem proyeksi.
peta merupakan suatu lukisan dengan tinta dari seluruh atau sebagian permukaan bumi yang diperkecil dengan perbandingan ukuran yang disebut skala.
Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional (BAKOSURTANAL 2005)
Peta merupakan wahana bagi penyimpanan dan penyajian data kondisi lingkungan, merupakan sumber informasi bagi para perencana dan pengambilan keputusan pada tahapan dan tingkatan pembangunan.
JENIS-JENIS PETA
- Jenis peta berdasarkan isi
- Peta berdasarkan objeknya
- Jenis peta berdasarkan skala
- Jenis peta berdasarkan bentuk
- Jenis peta berdasarkan sumber data
1. Jenis peta berdasarkan isi
- Peta Umum
Peta yang menggambarkan permukaan bumi secara umum, baik bentang alam maupun bentang budaya
- Peta Khusus
Peta khusus yang memberikan gambaran tentang fenomena tertentu di permukaan bumi (peta khusus)
2. Peta berdasarkan objeknya
- Peta Stasioner
Peta Stasioner adalah peta yang menggambarkan obyek yang tetap (tidak berubah).
- Peta Dinamik
Peta dinamik adalah peta yang menggambarkan obyek yang relatif mudah berubah. Contohnya : Peta jalur transportasi darat.
4. Jenis peta berdasarkan bentuk
Peta berdasarkan bentuk digolongkan menjadi 3, yaitu:
- Peta timbul, peta jenis ini menggambarkan bentuk permukaan bumi yang sebenarnya, misalnya peta relief.
- Peta datar (peta biasa), peta umumnya yang dibuat pada bidang datar, misalnya kertas, kain atau kanvas.
- Peta digital, peta digital adalah peta yang datanya terdapat pada suatu pita magnetik atau disket, sedangkan pengolahan dan penyajian datanya menggunakan komputer. Peta digital dapat ditayangkan melalui monitor komputer atau layar televisi. Peta digital ini hadir seiring perkembangan teknologi komputer dan perlatan digital lainnya.
5. Jenis peta berdasarkan sumber data
Peta berdasarkan sumber datanya dibedakan menjadi:
- Peta Induk (Basic Map) Peta induk yaitu peta yang dihasilkan dari survei langsung di lapangan. Peta induk ini dapat digunakan sebagai dasar untuk pembuatan peta topografi, sehingga dapat dikatakan pula sebagai peta dasar (basic map). Peta dasar inilah yang dijadikan sebagai acuan dalam pembuatan peta-peta lainnya.
- Peta Turunan (Derived Map) Peta turunan yaitu peta yang dibuat berdasarkan pada acuan peta yang sudah ada, sehingga tidak memerlukan survei langsung ke lapangan. Peta turunan ini tidak bisa digunakan sebagai peta dasar.
Komentar
Posting Komentar